
IP2SIP BSIP Jambi Lakukan Penebaran Dolomit sebagai Upaya Menaikkan pH Tanah
MUARO JAMBI - Menyikapi hasil uji tingkat pH tanah sebesar 4.5 di lahan IP2SIP BSIP Jambi, langkah tepat diambil dengan penggunaan dolomit untuk menaikkan pH dari 4.5 menjadi 6, Kamis (1/2).
Kapur dolomit, mineral yang kaya akan kalsium oksida (CaO) dan magnesium oksida (MgO), dipilih sebagai solusi untuk menetralkan pH tanah. Keberadaan nutrisi kalsium dan magnesium yang cukup di tanah sangat penting untuk mendukung pertumbuhan optimal tanaman. Tanah yang bersifat asam dapat menghambat ketersediaan nutrisi bagi tanaman, sehingga aplikasi dolomit menjadi langkah tepat di kondisi tersebut.
Dalam kegiatan ini, IP2SIP BSIP Jambi menerapkan dosis sekitar 1.5 ton/Ha. Dengan luasan 500 m2, setara dengan 100 kg dolomit. Aplikasi dolomit dilakukan dengan penaburan merata di lahan, diikuti oleh penggemburan tanah menggunakan alat cultivator untuk memastikan dolomit dan tanah tercampur optimal. Selanjutnya, lahan dibiarkan selama 2 minggu sebelum dilakukan penaburan pupuk kandang. Lalu lahan dibiarkan kembali selama 1 minggu sebelum pemberian pupuk dasar bersamaan dengan penanaman kacang tanah.
Aplikasi dolomit diharapkan dapat menciptakan kondisi tanah yang lebih baik, mendukung pertumbuhan tanaman, dan memberikan hasil yang optimal nantinya.